Monday 26 April 2010

Hormon Penyebab Jerawat

Ada beberapa hal yang bisa memicu timbulnya jerawat, diantaranya adalah hormon sebagai penyebab jerawat. Jerawat bisa muncul akibat dari tidak seimbangnya kadar hormon di dalam tubuh kita. Ketidak seimbangan hormon ini bisa menyebabkan sekresi yang berlebihan pada kelenjar minyak dan lemak di kulit wajah kita, sehingga menimbulkan penyumbatan pori-pori yang berakhir dengan tumbuhnya jerawat.

Biasanya ketidak seimbangan hormon ini terjadi pada masa pubertas atau umumnya orang menyebut pada masa "ABG" atau masa remaja. Pada masa puber ini akan terjadi peningkatan aktifitas hormon libido. Nah, hormon inilah yang menyebabkan timbulnya jerawat. Maka, biasanya pada masa ABG ini jerawat sering sekali muncul.

Untuk jerawat yang seperti ini, biasanya agak sulit untuk disembuhkan dengan obat-obat jerawat yang kita pakai, namun akan sedikidit demisedikit hilang bersamaan dengan umur kita yang bertambah dewasa. Karena saat dewasa hormon libido ini akan berangsur stabil.
Masalah lain yang timbul adalah bagaimana jika masa pubertas telah lewat namun jerawat masih tetap ada, malah bertambah parah dan susah diobati dengan bebagai macam obat?

Salah satu cara mengatasinya adalah dengan mengontrol peningkatan hormon libido tersebut jangan sampai berlebihan dan tidak terkendali. Gunakan obat khusus hormon jangan gunakan obat anti jerawat biasa, karena obat hormon akan lebih efektif untuk menyembuhkan jerawat yang timbul akibat masalah hormon ini. Salah satu obat hormon yang ada di pasaran adalah dexametason, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu sebelum menggunakan obat tersebut kepada dokter spesialis kulit, agar tidak terjadi kesalahan penggunaan.

Mungkin ada cara lain untuk mengantisipai masalah ini, silahkan berbagi di kolom komentar, terimakasih..


tag : jerawat, obat jerawat, tips jerawat, mencegah jerawat, menghilangkan jerawat, kulit, wajah, vitamin untuk jerawat, hormon peneyebab jerawat, jenis kulit, penuaan dini, flek hitam, jenis jerawat, kosmetik, masker. ...

0 comments: